Menurut Tilaar, krisis pendidikan yang dihadapi Indonesia dewasa ini berkisar pada krisis manajemen. Mnurutnya, manajemen pendidikan dirumuskan secara sederhana sebagai mobilisasi segala sumber daya pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikan yang ditetapkan. Dengan demikian penerapan manajemen berbasis sekolah (MBS) ini menjadi harapan banyak pihak agar krisis pendidikan akan bisa diselesaikan atau setidaknya bisa diminimalisasi.